Yenny Wahid: Pak Ganjar Banyak Mengusung Nilai-Nilai yang Diperjuangkan Gus Dur
ftnews.co.id, Jakarta— Putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid mengatakan, Ganjar Pranowo banyak mengusung nilai-nilai yang diperjuangan Gus Dur. Sementara Capres lainnya, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, belum bisa mengatakannya karena mereka belum datang ke rumah keluarganya di Ciganjur.
“Yang baru datang Pak Ganjar Pranowo. Pak Ganjar Pranowo banyak nilai-nilai Gusdurian yang beliau, nilai-nilai Gus Dur yang beliau usung.  Nanti kita lihat dua capres berikutnya,” kata Yenny di Istana Merdeka, Kamis (17/8/2023).
Ia mengatakan, kediaman keluarganya di Ciganjur, Jakarta, terbuka bagi semua bakal calon presiden yang ingin bertandang.
“Pasti kami membuka diri, semua Capres yang akan sowan ke Ciganjur, kami terbuka dan menerima,†ucapnya.
Pihaknya, lanjut Yenny, justru sangat mengapresiasi dan berterima kasih jika ada bakal Capres yang datang karena dengan demikian keluarganya bisa menitipkan nilai-nilai Gus Dur kepada para bakal Capres.
“Siapa pun yang akan berkunjung, sowan, ibu saya (Shinta Nuriyah Wahid) maka kami menerima dengan tangan terbuka,†kata Yenny seraya menyebut baru Ganjar yang datang berkunjung pada Minggu (13/8/2023) lalu.
Menjawab bakal Capres mana yang akan didukung, ia mengaku belum memutuskan. “Nanti. Detik-detik terakhir lah nanti.†ucapnya.
Ganjar dan Keluarga Gus Dur
Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin menilai bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mempunyai kedekatan dengan keluarga Presiden Ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
“Saya melihatnya kunjungan Ganjar ini dalam rangka silaturahim kepada keluarga Gus Dur. Suasana pertemuan sangat akrab, bahkan di situ Ganjar turut merayakan ulang tahun anak Yenny Wahid,” tutur Ujang.
“Artinya mereka ada kedekatan secara emosional dan ada rasa kekeluargaan,” tambahnya.
Selain itu, kata Ujang, hubungan Ganjar dengan keluarga Gus Dur bukan baru kali ini terbangun. Melainkan sudah sejak lama. Bahkan Ganjar kerap hadir di kegiatan-kegiatan haul Gus Dur dan acara yang diselenggarakan Nahdlatul Ulama, baik di Jakarta maupun di Jombang.
“Memang Ganjar ini memiliki hubungan yang sangat dekat dengan keluarga Gus Dur dan Nahdliyyin. Ya Ganjar ada chemistry lah dengan Bu Sinta dan Mbak Yenny,” jelas Direktur Indonesia Political Review (IPR) itu.
Di sisi lain, Doktor Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI) ini menganalisa bahwa kedatangan Ganjar yang sowan di kediaman keluarga Gus Dur ini sekaligus untuk melakukan penjajakan koalisi.
“Ya, walaupun silaturahim, tentu pertemuan ini juga upaya untuk melakukan komunikasi politik kepada keluarga Gus Dur. Meminta restu kepada Bu Sinta sebagai istri ulama dan istri mantan presiden,” tuturnya.
Selain itu, dalam pertemuan itu, pada pembicaraan tertutup pastilah mengajak Mbak Yenny, untuk ikut ke dalam gerbong yang sama di Pilpres 2024.
“Pak Ganjar tentu ingin Mbak Yenny ikut mendukung dirinya karena dia dianggap representasi dari Gus Dur dan Nahdliyyin saat ini. Bisa jadi diajak jadi Cawapres juga. Karena semua Capres ini kan berharap wakil dari NU,” ujarnya.***