ftnews.co.id, Jakarta – Semua jajaran pemerintah baik pusat maupun para kepala daerah di Indonesia diharapkan dapat netral dalam Pemilu 2024. Sehingga penyelenggaraan pemilihan pada 14 Februari dapat berjalan lancar, aman dan damai.
Demikian diungkapkan Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad saat bertemu pejabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Guta Ariadi di Mataram.
“Mudah-mudahan pemerintah (pusat dan daerah) bisa netral. Dan pada saat pemilihan nanti, 14 Februari 2024, semua bisa berjalan lancar, aman, dan damai,” ujar Fadel dalam keterangan tertulis di Jakarta, seperti dikutip Kamis (2/11/2023).
Menurut Fadel, para penjabat kepala daerah termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta netral dalam Pemilu 2024. Sehingga tidak boleh terlibat dalam cawe-cawe pemilihan apapun, dan juga memperlakukan semua peserta Pemilu dalam kedudukan yang sama.
Selain itu, lanjut Fadel, Pemilu diharapkan juga berlangsung dengan langsung, umum, bebas, dan rahasia. Sehingga suasana Pemilu tahun 2019 yang diwarnai dengan polarisasi tajam di masyarakat tidak terulang.
“Sebagai Wakil Ketua MPR, kami sudah bicara dengan presiden. Presiden sudah menyatakan sikap netral. Begitu juga dengan aparat kepolisian, TNI, dan lain-lain,” ujar Fadel yang juga anggota DPD.
Sementara itu Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi mengungkapkan pihaknya telah siap untuk melaksanakan Pemilu 2024. Persiapan itu terkait dengan penyiapan anggaran Pemilu dan Pilkada serta menciptakan suasana masyarakat yang kondusif.
