ftnews.co.id, Jakarta – Program pembangunan dan perkembangan kawasan desa dengan kawasan urban dipastikan dapat berjalan beriringan. Hal ini menjadi salah satu cara mempercepat pemerataan perekonomian Indonesia.
“Konsep kami adalah memastikan kawasan desa bisa berkembang beriringan dengan kawasan urban,” ujar Direktur Narasi dan Konten Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Roby Muhamad, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (8/11/2023).
Menurut Roby, konsep tersebut merupakan salah satu cara untuk mempercepat pemerataan ekonomi di Tanah Air.
Lebih jauh Roby menuturkan, ada banyak program untuk mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang merata merupakan kunci untuk mewujudkan pemerataan ekonomi.
Dalam kaitan itu, lanjut Roby, program wajib belajar 12 tahun gratis dan program vokasi seperti SMK harus berjalan secara nasional.
Selain itu, masih kata Roby, harus ada program untuk pembangunan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di berbagai wilayah sesuai potensi masing-masing wilayah dengan tetap mengutamakan pembangunan industri rakyat.
Roby mengatakan, program-program Ganjar-Mahfud umumnya tidak hanya didasarkan atas kondisi ideal yang ingin dicapai. Namun juga berangkat dari pengalaman Ganjar saat memimpin Jawa Tengah selama 10 tahun, dan pengalaman panjang Mahfud di bidang hukum.
“Selain membangun pusat-pusat pertumbuhan baru di berbagai wilayah, Ganjar-Mahfud juga memperhatikan ketimpangan desa dan kota,” jelas Roby.
