Beranda Berita Terkini Cak Imin Sebut Hasil Survei Upaya Penggiringan Opini Publik

Cak Imin Sebut Hasil Survei Upaya Penggiringan Opini Publik

bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) - Dok Ig @muhaiminiskandar
Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) - Dok Ig @muhaiminiskandar

ftnews.co.id, Jakarta – Survei menyangkut Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 yang dirilis beberapa lembaga riset dapat diartikan sebagai upaya penggiringan opini publik. Apalagi soal wacara Pilpres berpotensi satu putaran.

Demikian ditegaskan bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menanggapi hasil berbagai survei yang menunjukkan bahwa dirinya dan Anies Baswedan memiliki elektabilitas terendah dibanding dua pasangan calon lain.

Menurut Caik Imin, berbagai survei yang dirilis menyangkut capres-cawapres tersebut bisa saja merupakan upaya penggiringan opini publik terkait pemenang Pilpres 2024 mendatang. “Pasti, pastilah itu (upaya menggiring opini publik),” tukasnya di Jakarta, Sabtu (11/11/2023).

Apalagi, kata Cak Imin, beberapa survei menyebutkan bahwa Pilpres 2024 berpotensi hanya berjalan satu putaran. “Ini juga upaya menggiring opini publik,” tandasnya.

Seperti diinformasikan, hasil survei beberapa lembaga riset mengungkapkan elektabilitas Anies-Muhaimin (AMIN) terendah di antara pasangan bacapres/bacawapres. Hasil survei Pol Tracking Indonesia, Indo Barometer, Charta Politika, Indikator Politik Indonesia menyebutkan pasangan capres-cawapres dari Koalisi Perubahan diurutan ketiga.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini