Beranda Berita Terkini Terkesan ‘Sat-Set’ Menyiapkan Pilkada, Doli Kurnia: Kita sudah Siapkan Sejak 1,5 Tahun...

Terkesan ‘Sat-Set’ Menyiapkan Pilkada, Doli Kurnia: Kita sudah Siapkan Sejak 1,5 Tahun Lalu

Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Waketum DPP Partai Golkar/foto: instagram PG

FTNews, Jakarta— Ketika kebanyakan Partai Politik masih berkutat dengan hasil Pemilu, baik itu Pileg maupun Pilpres, Partai Golkar justru terlihat cepat ‘move on’ dan kini tengah mempersiapka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang bakal digelar 27 November 2024 mendatang.

Menariknya, Golkar malah sudah mengumpulkan seribu lebih bakal calon kepala daerah itu di DPP Golkar beberapa waktu lalu. Sejumlah nama para tokohnya pun sudah dimunculkan ke public.

Wakil Ketua Umum Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung menyatakan, partainya sudah mempersiapkan Pilkada ini sejak 1,5 tahun lalu. Jadi bukan baru sekarang. Persiapan ini sudah melalui dua tahap penyaringan.

“Persiapan Pilkada ini  menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tiga proses atau Pilkada sebelumnya. Nah ini sebetulnya kita sudah siapkan sejak 1,5 tahu yang lalu. Kemarin (acara mengumpulkan para bakal calon kepala daerah di DPP Golkar Sabtu 6 April-red) yang kita kumpulkan itu ada 1.102 nama, yang itu sudah melalui dua tahap sebetulnya,” jelas Doli dalam diskusi yang digelar CNN Indonesia secara daring.

Tahap pertama, yakni sekitar 1,5 tahun lalu, papar Ketua Komisi II DPR ini, sudah terkumpul 1.048 nama. Kemudian, menjelang Pilpres dan Pileg, diberikan surat tugas kepada 1.164 nama bakal calon kepala daerah. Lalu dilakukan penilaian terhadap mereka.

“Kita mau lihat, apakah mereka bisa ikut membantu agenda Golkar di Pileg dan Pilpres atau tidak. Nah, setelah Pilpres kemarin, kita sudah punya 1.102 nama,” ucapnya.

Nama-nama 1000 lebih bakal calon kepala daerah itu, merupakan hasil evaluasi Golkar terhadap surat-surat tugas yang telah dikeluarkan. “Jadi 1000-an nama itu hasil evaluasi dari tahap pertama sampai proses kemarin (dikumpulkan di DPP Golkar-red) adalah yang ketiga,” jelasnya.

Soal ada daerah yang memiliki lebih dari satu calon, Doli mengatakan, masih dalam proses ke depannya akan semakin ketat penyaringannya. “Jangankan dua atau lebih nama dalam satu daerah, malah ada yang 10 nama dalam satu daerah. Tapi nanti kami akan proses lebih ketat,” tambahnya.

Pertengahan bulan ini, lanjutnya, mulai dilakukan survey yang ditujukan untuk melakukan penyaringan pada nama-nama itu (1.102 nama).***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini