Beranda Berita Terkini Tegas! Kata Puan Maharani Soal Pembatalan Pelantikan dan Pemberhentian Tia Rahmania sebagai...

Tegas! Kata Puan Maharani Soal Pembatalan Pelantikan dan Pemberhentian Tia Rahmania sebagai Kader PDIP

Ketua DPR Puan Maharani/Foto: dok DPR

FTNews, Jakarta— Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menegaskan tidak melantik Tia Rahmania sebagai anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 tidak ada hubungannya dengan kritikan calon Anggota DPR terpilih itu kepada Nurul Ghufron, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi.

Penegasan itu disampaikan Puan Maharani menjawab pertanyaan wartawan terkait isu yang berkembang bahwa Tia Rahmania diberhentikan lantaran kritiknya pada Nurul Ghufron yang menjadi pemateri di Lemhanas, beberapa hari lalu.

Untuk diketahui, Tia bukan hanya batal dilantik sebagai Anggota DPR RI tapi juga diberhentikan sebagai kader PDI Perjuangan.

Namun tegas Puan, itu semua tidak terkait dengan KPK. Proses kasus Tia sudah sejak beberapa waktu lalu, sementara masalah kritikan Tia pada KPK di Lemhanas baru beberapa hari lalu, (22/9/2024-red).

“Ohhh, engga, engga ada hubungannya (dengan kritikan Tia pada KPK). Karena kan memang acara yang di Lemhanas itu dilaksanakan setelah surat (pembatalan dari DPP PDIP) itu dilayangkan kepada KPU. Jadi ngga ada hubungannya,” tegas Puan menjawab wartawan di Senayan, Kamis (26/9/2024).

Ditambahkan Puan yang kala itu didampingi Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua DPR, jangan sampai ada salah pengertian, sepertinya ada perbedaan atau ada ketidaksukaan antara partai politik dengan KPK. “Jadi tidak ada hubungannya,” tegas Puan sekali lagi.

Puan memaparkan, PDI Perjuangan memiliki mekanisme tertentu dalam menangani masalah yakni melalui Mahkamah Partai. “Ya memang di internal partai kita (PDIP) punya Mahkamah Partai yang bisa memutuskan secara internal terkait apakah salah satu caleg internal bisa dilantik atau tidak dilantik. Soal bagaima detailnya, silahkan tanya pada DPP Partai (PDIP),” ujar Puan yang tidak merinci lebih jauh tentang kasus ini.

Pun ketika wartawan bertanya apakah karena masalah penggelembungan suara, Puan meminta wartawan bertanya pada DPP Partai PDIP. “Silahkan tanya pada DPP Partai,” ucapnya.

Berarti proses diinternnya sudah berjalan sebelumnya ya? Tanya wartawan lagi.

“Silahkan tanya kepada DPP Partai,” ucap Puan lagi.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini