Beranda Berita Terkini Tanggapi SBY, PDIP: Pemimpin Jangan Menakut-nakuti

Tanggapi SBY, PDIP: Pemimpin Jangan Menakut-nakuti

(Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto/Twitter @66Hasto)

ftnews.co.id, Jakarta – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pertanyaan wartawan soal pernyataan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait bakal terjadi chaos apabila sistem pemilu berubah dari proporsional terbuka menjadi tertutup.

Kepada wartawan, Hasto menyebut seorang pemimpin seharusnya tidak menakut-nakuti rakyat dan bisa bersikap negarawan.

“Tidak perlu seorang pemimpin menakut-nakuti rakyat selama para pemimpin punya sikap kenegarawanan yang kuat dan Presiden Jokowi, KH Maruf Amin, Ibu Megawati Soekarnoputri semuanya mendorong dengan sikap kenegarawanan untuk menghasilkan pemilu yang seadil-adilnya, sejujur-jujurnya, dan menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi,” kata Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (29/5).

Toh, lanjutnya, chaos atau kekacauan politik biasanya terjadi ketika ada kecurigaan berlebihan.

“Chaos politik itu ketika dalam era kontestasi pemilu yang sangat ketat ada yang menyalahgunakan kekuasaan, ada yang curiga berlebihan terjadi kecurangan sebelum pemilu dilaksanakan, padahal kami menjadi bagian dari pilar demokrasi dari rakyat untuk rakyat,” tandas Hasto.

Terkait sistem kepemiluan, dia menyebut PDIP partai yang siap dengan kondisi apa pun. Sebab, parpol berlambang Banteng moncong putih selalu mendorong pelembagaan partai.

Dari situ, kata Hasto, PDIP mampu menghadirkan stok kader terbaik untuk menjadi pemimpin Indonesia ke depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini