Survei: Prabowo Masih Unggul dalam Pemilihan Presiden Indonesia

FTNews, Jakarta — Survei terbaru yang dirilis Litbang Kompas menyebutkan pasangan calon calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuing Raka berada pada posisi teratas dengan elektabilitas 39,3%.

Begitu juga hasil survei dari lembaga-lembaga survei lainnya masih memimpin dalam jajak pendapat menjelang pemilu bulan Februari, menunjukkan bahwa mantan jenderal tersebut kini unggul lebih dari 20 poin, di Jakarta, Senin (11/12/2023).

Prabowo-Gibran mendapatkan 39,3% suara, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) 16,7% dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md 15,3%. Sedangkan 28,7% belum menentukan pilihannya.

Uniknya lagi, elektabilitas Prabowo tanpa cawapres ternyata naik menjadi 39,7% dibandingkan bulan Agustus 31,3%. Adapun elektabilitas Gibran pada survei kali ini 37,3%.

Sementara elektabilitas Anies Baswedan tanpa cawapres Cak Imin, justeru menurun menjadi 17,4% dibandingkan bulan Agustus 19,2%. Elektabilitas Cak Imin pada survei 12,7%.

Sedangkan elektabilitas Ganjar Pranowo tanpa cawapres Mahfu MD turun drastis menjadi 18%, di mana pada bulan Agustus elektabilitas Ganjar 34,1%. Adapun elektabilitas Mahfud pada survei kali ini 21,6%.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan pada 29 November hingga 4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak. Metode penelitian yaitu dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia., dengan margin error 2,65 persen.

Jajak pendapat terbaru yang dirilis Kompas pada hari Senin menunjukkan Prabowo dan pasangannya, putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, yang berusia 36 tahun, memperoleh 39,3% suara.

Survei tersebut menempatkan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan sebagai lawan terdekatnya dengan 16,7%, diikuti oleh Ganjar Pranowo dengan 15,3%.

Ini adalah pertama kalinya sebuah jajak pendapat menunjukkan Anies melampaui Ganjar, dan mencerminkan tren peningkatan yang ditunjukkan oleh jajak pendapat lainnya baru-baru ini.

Dua survei yang dirilis pada akhir pekan lalu oleh lembaga survei terpisah, Indikator Politik dan Lembaga Survei Indonesia, juga menunjukkan bahwa Prabowo semakin unggul, dengan masing-masing memperoleh 45,8% dan 45,6% suara.

Kedua jajak pendapat tersebut menunjukkan bahwa Prabowo unggul 20 poin persentase dibandingkan lawan-lawan terdekatnya.

Hasil tersebut diperoleh hanya beberapa minggu setelah kampanye resmi dimulai dan debat presiden pertama, yang berfokus pada hukum, demokrasi dan hak asasi manusia, berlangsung pada hari Selasa.***