Berita Terkini
Presiden PKS Ajak Masyarakat Menangkan Partai Pengusung Anies-Muhaimin
ftnews.co.id, Jember — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengajak masyarakat dan simpatisan memenangkan partai pengusung capres dan cawapres Anies-Muhaimin.
Di hadapan ribuan massa yang berkumpul di Jalan Nusantara, Kaliwates Kidul, Jember ini Syaikhu, seperti dikutip FTNews, Selasa (31/10/2023) mengajak ribuan masyarakat hadir dan berkumpul saat ini untuk memenangkan partai pengusung Anies-Muhaimin (AMIN).
“Momentum itu ada di 14 Februari 2024 mendatang. Karena itu kita harus siap memenangkan pasangan Anies-Muhaimin,” tegasnya.
Syaikhu mengingatkan masyarakat bahwa partai pengusung Anies-Muhaimin yaitu PKS, PKB, dan Nasdem.
“Jika AMIN menang, rasanya program AMIN nggak berjalan lancar, jika partai pengusungnya punya suara kecil. Karenanya, mari memenangkan PKB, Nasdem, dan PKS. Jika menang 60 persen, program AMIN akan berjalan dengan baik,” ujarnya.
Pria lulusan Ponpes Buntet Cirebon itu kemudian menyampaikan pesan KH Thoifur Mawardi Purworejo untuk ketiga partai pengusung AMIN.
“Ada tiga pesan Kiai Thoifur. Pertama, semua harus akur. Kedua, PKB, PKS dan Nasdem harus saling memuji satu dengan lainnya. Ketiga, Jangan saling menghujat,” ujar Syaikhu.
Syaikhu mengatakan, jika dilakukan, ummat akan bersatu dan mudah-mudahanan ditakdirkan kemenangan.
Mudah-mudahan pasangan Amin menang, mudah-mudahan Indonesia makin adil sejahtera,” ujarnya yang kemudian di-aminkan oleh peserta yang hadir.
Pada bagian lain, Anies Baswedan menyatakan masyarakat Indonesia sudah mengalami banyak ketidakadilan.
“Harga beras, murah apa mahal? Biaya pendidikan mahal apa murah? Kesehatan ribet atau gampang? Semua ini butuh perubahan,” kata Anies.
Ia kemudian menyampaikan bahwa perjuangan kali ini tidak dengan demonstrasi, atau protes.
“Kita perjuangkan dengan cara terhormat, saat Pemilu kita tunjukkan bahwa semua ingin perubahan. Jika dilakukan dengan benar, in syaa Allah Indonesia akan lebih baik,” kata Anies.
Namun menurutnya, jika meraih kemenangan dengan cara nepotisme. Saat berkuasa, pasti juga akan melakukan nepotisme.
“Jika menyalahgunakan wewenang, pasti nantinya akan curang,” katanya.***
-
Berita Terkini1 tahun ago
Gibran Beri Kejutan Menohok! Pengamat: Tak Menduga dan tak Terbayangkan
-
Berita Terkini1 tahun ago
Jokowi Sebut Hubungan ke Megawati Baik meski Gibran Bacawapres Prabowo
-
Berita Terkini12 bulan ago
Airlangga Targetkan Prabowo-Gibran Raih 60 Persen Suara di Jabar
-
Berita Terkini12 bulan ago
Bawaslu Minta Peserta Pemilu 2024 Tinjau Ulang Pemasangan APK Berbahaya
-
Berita Terkini1 tahun ago
Tok! MK Tolak Gugatan Batas Usia Maksimal Capres-Cawapres 70 Tahun
-
Berita Terkini1 tahun ago
Anis Matta: Ini Alasan Gibran Dipilih sebagai Cawapres Prabowo
-
Berita Terkini1 tahun ago
Pesan Fahri Hamzah untuk Gibran Rakabuming Raka Usai Resmi Jadi Cawapres Prabowo
-
Berita Terkini12 bulan ago
Pernyataan Penutup Gibran: Dengan Hilirisasi Kita akan Buka Lapangan Kerja Seluas-luasnya