FTNews, Jakarta— Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk kesekian kalinya mengunjungi kediaman Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas. Kali ini kunjungannya untuk bersilaturahmi terkait Idulfitri. Datang di tengah hujan, Prabowo disabut hangat oleh SBY dan jajaran Partai Demokrat, Jumat (12/4/2024) malam.
Begitu masuk rumah, SBY langsung mempersilahkan Prabowo untuk bersantap sajian Istimewa, yang kemudian diikuti oleh mereka yang hadir. Sehabis bersantap, SBY kembali mengajak Prabowo mengunjungi ruang melukisnya yang dipenuhi oleh lukisan-lukisan karya SBY.
Tidak seperti sebelumnya, tidak ada keterangan pers yang diberikan keduanya seusai acara tersebut. Padahal para wartawan sudah berkumpul menunggu keduanya berbicara.
Hanya saja, ketika Prabowo sudah dimobil dan siap keluar dari kawasan kediaman SBY, ia sempat membuka kaca mobil, yang langsung disambut pertanyaan wartawan, membicarakan apa saja selama bertemu SBY.
Prabowo pun tertawa,” Hahahaha Lebaran. Kita datang ke senior, oke,” jawabnya.
Tak puas dengan jawaban ini, wartawan kembali bertanya apakah ada pembicaraan politik?
“Hahahah politik terus. Ini Lebaran,” katanya sambil tertawa.
Sementara Juru Bicara (Jubir) DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam keterangannya menyebut, dalam pertemuan itu tidak ada percakapan terkait politik. Terlihat hanya silaturahmi biasa antardua sahabat. Namun, ujarnya, justru ada makna dan pesan kuat yang disampaikan untuk masyarakat.
“Memang beliau berdua membuatnya seakan silaturahmi biasa antardua sahabat di waktu lebaran. Tanpa bicara politik. Tapi, justru inilah yang membuat dahsyat pertemuan ini. Keduanya membangun tradisi yang sangat positif dan konstruktif untuk negeri ini,” ujar Herzaky, Sabtu (13/4/2024).
Terlihat, tutur Herzaky, Prabowo sangat menghormati pendahulunya yakni SBY sebagai Presiden keenam RI. Perilaku itu sejalan dengan tradisi dan nilai-nilai yang erat dipegang teguh Rakyat Indonesia, yakni menghormati yang lebih tua, tidak mentang-mentang. “Suatu teladan yang semakin langka belakangan ini,” tambahnya.
Di sisi lain, SBY pun menunjukkan sosok kenegarawannya. “Bagaimana beliau yang dihormati betul oleh Pak Prabowo, malah memberikan penghormatan balik kepada Bapak Prabowo sebagai tamu beliau,” ujarnya.
“Lagi-lagi, ini pun sejalan dengan tradisi dan nilai-nilai yang dianut bangsa kita: memuliakan tamu,” tambahnya.
Menurutnya, hubungan baik antar dua sahabat, meski keduanya memang tokoh politik yang sangat berpengaruh di negeri ini, harus terus dilakukan. Jangan tiap hal, selalu dikaitkan politik, malah beradu argumen terkait politik saat temu keluarga, atau temu kangen dengan para sahabat.***
