FTNews, Riau— Calon Presiden Prabowo Subianto menyatakan kekayaan bangsa Indonesia dikuasai sendiri dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Itu merupakan tujuan Jokowi, juga Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju.
“Kita akan hilirisasi semua, semua kekayaan alam kita. Tambang mineral, hasil bumi, kelapa sawit kita akan hilirisasi,” ujar Prabowo bersemangat di hadapan para pendukungnya dalam acara konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di Gor Remaja, Provinsi Riau.
Prabowo menyebut, tidak ingin kekayaan Indonesia dijual murah ke bangsa lain. “Kita akan bikin pabrik-pabrik pengolahan kelapa sawit di Indonesia, di Riau sebagai penghasil kelapa sawit yang luar biasa. Kita tidak mau kekayaan kita dijual murah ke bangsa lain. Tidak!” Tegas Prabowo berapi-api.
Indonesia, ujarnya, akan menjadi negara maju. “Kita akan bikin mobil buatan Indonesia. Kita akan membut mobil Listrik. Kita akan menjadi negara maju. Semuanya ada di depan mata kita,” tegasnya.
Semuanya mampu dilakukan sendiri. Karenanya, pinta Prabowo, agar masyarakat mendukungnya. “Saya minta Riau mendukung. Saya minta kita menang besar di Riau,” katanya.
Dia juga mengingatkan masyarakat agar waspada, tak mudah disesatkan orang, jangan mau dihasut dan diadu. Indonesia harus bersatu, harus rukun dan berkolaborasi.
Dia juga mempersilahkan para pendukungnya untuk mempelajari program-program Prabowo-Gibran. Program-program tersebut, katanya, diambil dari pengalaman-pengalaman sebelumnya.
“Program-program itu saringan pemikiran, saringan kajian, saringan research, saringan pemikiran antisipasi ke depan dari banyak pakar Indonesia, otak-otak terbaik bangsa,” jelasnya.
Kita, tambahnya, harus meneruskan semua program yang sudah dilakukan Presiden Jokowi.
“Dan kita harus lebih gigih lagi berpihak kepada rakyat Indonesia, terutama rakyat yang berada di lapisan paling lemah harus diperkuat. Para petani harus kita bantu, kemiskinan harus kita hilangkan dari bumi Indonesia,” tegasnya.
Menurutnya, Indonesia adalah negara besar yang kaya, sudah sepantasnya mendapat pemimpin yang arif dan bijaksana. Pemmpin yang jujur, lurus, dan selalu berpikir tentang rakyat dan bangsa.
Ia berterima kasih dan sangat terkesan dengan dukungan luar biasa yang diberikan masyarakat kepadanya. “Saya terharu! Banyak emak-emak keuar air mata, banyak adik-adik mendukung, luar biasa. Saya lihat ungkapan kalian, saya sendiri keluar air mata,” ucap Prabowo sambil menambahkan, dia tidak pandai ‘omon-omon’.
Ia mengatakan, sejak muda sudah mempertaruhkan nyawa, naik-turun gunung, masuk rawa, demi membela Merah Putih. Ia menimba ilmu dari ustad-ustad, kyai-kyai. Mereka mengajarkan, jika dihina, diejek, difitnah, kembalikan kepada Yang Maha Kuasa.
“Saudara-saudara saya mendapat ajaran-ajaran dari ustad-ustad, kyai-kyai guru-guru saya. kalau engkau dihina, diejek, engkau difitnah, kembalikan kepada Yang Maha Kuasa. Saya percaya yang benar adalah benar, yang salah adalah salah. Yang jahat itu jahat. Saya yakin di atas jalan yang benar, saya tidak ragu,” ujarnya panjang-lebar.
“Jangankan jabatan. Jangankan pangkat, jangankan harta, Nyawa saya persembahkan pada rakyat Indonesia. Ya Tuhan SWT sebelum Kau panggil aku, aku ingin melihat rakayatku sejahter,” ungkap Prabowo yang disambut penuh semangat para pendukungnya.***
