Prabowo: Kami akan Bekerja Sekeras-kerasnya Demi Kemakmuran dan Keadilan

Prabowo Subianto di Kartanegara, Rabu (20/3/2024)/foto: istimewa

FTNews, Jakarta— Presiden terpilih Prabowo Subianto mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menatap ke depan, kembali bersatu dan bergandengan tangan karena tantangan bangsa ke depannya sangat lah besar untuk membawa Indonesia ke arah kemakmuran dan keadilan.

Hal tersebut disampaikan Prabowo Subianto dalam pidatonya merespon Penetapan Hasil Pemilu 2024 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Rabu (20.32024).

“Kami bertekad berjuang dan bekerja sekeras-kerasnya untuk seluruh Rakyat Indonesia. Semoga perjuangan kita diridhoi Allah SWT,” ujar Prabowo yang menyampaikan pidatonya di kediamannya Jl Kartanegara, Jakarta Selatan.

Dia mengatakan, dirinya baru saja menerima Keputusan dari KPU RI tentang hasil Pemilu 2024, termasuk Pilpres. Untuk itu dirinya akan menyampaikan beberapa hal.

Yang pertama adalah bersyukur kepada Tuhan Maha Besar atas pengumuman resmi dari KPU tentang hasil Pemilu yang kita laksanakan pada tahun ini. “Dalam hal ini, saya atas nama pribadi dan atas nama pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, juga atas nama Koalisi Indonesia Maju, ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah menggunakan hak pilihnya pada Pemilu tahun 2024,” tutur Prabowo.

Pemilu yang dilaksanakan ini, lanjutnya, diakui oleh dunia. Hal itu, ucapnya, telah disampaikan kepada dirinya dari para kepala negara, kepala pemerintahan, para Duta Besar, melalui ucapan-ucapan juga surat-surat.

“Mereka memantau jalannya Pemilu kita, menyatakan, sangat terkesan atas lancarnya Pemilu kita, tertib, tenang, kesejukan dan suasana gembira yang dirasakan terjadi pada hari Pemilu 14 Februari,” ucapnya.

Pemilu Indonesia, kata Prabowo, ternyata adalah Pemilu terbesar di dunia yang dilaksanakan satu hari. “Ternyata dipantau oleh banyak negara. Tapi kita sendiri merasakan betapa lancar dan sejuknya pelaksanaan pemilihan ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasihnya pada seluruh jajaran penyelenggara Pemilu, dalam hal ini, KPU dan jajarannya, baik itu di tingkat provinsi, kabupaten kota, PPK, KPPS, seluruh PPLN di 128 negara. Juga terima kasih kepada Bawaslu, DKPP dan seluruh jajarannya.

Juga, tegasnya, penghargaan pada TNI/ Polri dan unsur pendukung pelaksanaan Pemilu yang membuat Pemilu berjalan aman tertib dan keadaan sejuk.

Tak lupa dalam kesempatan itu Prabowo juga berterima kasih kepada Parpol Parpol pendukungnya termasuk para Ketum Parpol. Lantas ia pun menyebut satu persatu Parpol pendukungnya berikut nama-nama para Ketum. Selain itu, Prabowo juga berterima kasih kepada para relawan yang cukup banyak hadir di Kartanegara.

Menari ‘Digendangnya’ Orang Lain

Prabowo mengatakan pihaknya menghormati perbedaan pendapat. Tapi setelah berbeda pendapat, ujarnya, hendaknya bersatu. Ia mengajak agar tidak menari ‘digendangnya’ orang lain.

“Jangan kita dipecah belah. Cukup ratusan tahun kita dipecah belah oleh kaum imperialis, kaum kolonilais. Cukup, cukup, cukup. Indonesia sekarang bersatu. Indonesia sekarang kuat. Indonesia sekarang ingin beketja untuk rakyat Indonesia bukan untuk orang lain,” tegasnya,

“Sekali lagi saya katakan, kita telah dipilih oleh rakyat Indonesia. Mandat rakyat Indonesia di tangan kami. Tapi kami akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden pemerintah untuk seluruh rakyat Indonesia. Bagi mereka yang tidak memilih kami berilah  kesempatan pada kami. Kami  akan membuktikan, kami akan menjadi Presiden Wakil Presiden, pemerintah, yang akan bekerja sekeras kerasnya.” Tegas Prabowo panjang lebar.

“Pemilu, Pilpres sudah selesai. Semua pilihan rakyat harus dihormati. Semoga niat baik semua unsur nanti akan terlihat. Semoga perjuangan kita diridho Tuhan Maha besar,” ujar Prabowo menutup pidatonya.***

 

 

 

 

Tutup