ftnews.co.id,Jakarta – Pendiri Cyrus Network dan konsultan politik, Hasan Nasbi,  menilai  calon wakil presiden (Cawapres) yang ideal untuk  mendampingi Prabowo, yaitu Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka.
” Jika Erick Thohir dipilih, maka tidak perlu menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK). Tetapi jika Gibran yang dipilih, kita harus berspekulasi mengenai keputusan MK,” ujar Hasan kepada wartawan di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/10).
Menurutnya, Prabowo akan mempertimbangkan elektabilitas kedua nama tersebut. Hasan juga menyebut bahwa representasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam diri Erick dan Gibran akan menjadi pertimbangan Prabowo.
” Pak Prabowo akan pertama-tama melihat hasil survei elektabilitas. Yang kedua, faktor yang sangat memengaruhi keputusan Pak Prabowo adalah apakah ada representasi dari Pak Jokowi dalam kedua nama tersebut,” ujarnya.
Hasan Nasbi juga mengamati bahwa menjadi menteri favorit Jokowi adalah sesuatu yang umum diketahui mengenai Erick Thohir. Namun, representasi Jokowi dalam diri Gibran, menurut Hasan, lebih kuat.
“Jika kita bicara tentang Pak Erick Thohir, semua orang tahu bahwa dia adalah favorit Pak Jokowi. Tetapi jika kita berbicara tentang Gibran, maka representasi Pak Jokowi dalam dirinya lebih kuat,” tambahnya.
Hasan mengungkapkan bahwa nama Koalisi Indonesia Maju yang dibentuk oleh Prabowo adalah bukti komitmen untuk melanjutkan warisan Jokowi. Menurutnya, Prabowo membutuhkan figur dari Jokowi untuk dapat memenangkan Pemilihan Presiden pada tahun 2024.
“Menurut saya, dengan memberikan nama ‘Koalisi Indonesia Maju,’ Prabowo ingin menunjukkan bahwa mereka akan meneruskan jejak Pak Jokowi. Oleh karena itu, saya rasa Prabowo membutuhkan figur Jokowi, dan mungkin juga meyakini bahwa mereka akan menang jika mendapat dukungan dari Pak Jokowi,” jelasnya.*
