Beranda Berita Terkini Bawaslu Minta Pemuka Agama Bantu Turunkan Tensi Politik Pemilu 2024

Bawaslu Minta Pemuka Agama Bantu Turunkan Tensi Politik Pemilu 2024

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja/ Foto: dok Bawaslu

ftnews.co.id, Jakarta — Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja meminta para pemuka agama membantu Bawaslu menurunkan tensi politik pada Pemilu 2024.

“Para pemuka agama bisa membantu Bawaslu menentramkan masyarakat, memberikan pemahaman kepada masyarakat. Apalagi terkait misalnya soal politik uang, politisasi SARA, dan lainnya,” ujar Bagja, kutip FTNews, di Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Dia juga mengajak para Uskup, Romo dan pemuka agama ikut menjadikan Pemilu dan Pemilihan 2024 penuh riang gembira dan menyejukan.

“Saya berharap semoga para pemuka agama tetap terus bersama KPU dan Bawaslu dalam proses-proses penyelenggaraan demokrasi di Indonesia,” ujar komisioner alumnus Universitas Indonesia itu.

Bagja juga menjelaskan catatan evaluasi pemilu dan pemilihan sebelumnya diantaranya penyediaan data pemilih (DPT) tidak akurat, politik uang, netralitas ASN, TNI, dan Polri.

Catatan lainnya, lanjut Bagja, netralitas kepala desa, perangkat desa dan penggunaan hak pilih orang lain, kampanye di tempat ibadah dan tempat pendidikan.

Disamping itu, kata Bagja, maraknya hoaks dan politisasi SARA, surat suara kurang, kampanye di luar jadwal, dan persoalan keamanan dan ketertiban,” jelasnya.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini