Beranda Berita Terkini Anis Matta: Dua Kali Kalah Pilpres, Prabowo Direncanakan Tuhan Pimpin Indonesia di...

Anis Matta: Dua Kali Kalah Pilpres, Prabowo Direncanakan Tuhan Pimpin Indonesia di Masa Krisis

Ketum Partai Gelora Anis Matta dalam Dialog Keumatan di Tasikmalaya, Minggu (14/1/2024)/foto: dok Partai Gelora

FTNews, Tasikmalaya— Tahun 2024 merupakan tahun yang sangat menentukan arah dunia ke depan. Dalam situasi sekarang diperlukan sosok pemimpin yang mengerti betul mengenai geopolitik global.

“Saya menyebut tahun 2024, sebagai tahun pendalaman krisis,” ujar Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta dalam acara Dialog Keumatan di Holel Mandalawangi, Tasikmalaya, Minggu, (14/1/2024).

Di tengah krisis geopolitik sekarang ini, ujarnya,  Prabowo—Calon Presiden nomor urut— yang paling mampu membawa Indonesia melewati krisis.

Untuk diketahui, tahun 2024 ini bukan hanya Indonesia yang menghadapi Pemilu Presiden tapi setidaknya ada tiga negara lainnya yakni; Taiwan, Rusia dan Amerika Serikat. “Empat Pilpres ini, termasuk Indonesia,  akan mempengaruhi kebijakan di seluruh kawasan. Menentukan arah dunia ke depan,” ungkapnya.

Karenanya, ujar Anis, tahun 2024 ini menjadi tahun yang sangat menentukan arah dunia kita ke depan.

Lalu Anis Matta pun menyinggung kekalahan Prabowo dalam dua Pilpres sebelumnya, yakni 2014 dan 2019. Ia melihat ada maksud Tuhan di balik kekalahan itu. Atau ada hikmah di balik kekalahan itu. “Rupanya, Prabowo telah direncanakan Allah SWT untuk memimpin Indonesia di saat krisis,” ujarnya.

Menurut Anis, Prabowo pada Orde Baru adalah korban pertarungan geopolitik global. “Tapi Insya Allah pada Pilpres 14 Februari nanti dimenangkan Pak Prabowo satu putaran. Saya yakin beliau adalah ‘man of the moment’, orang yang paling tepat saat ini memimpin Indonesia,” katanya.

Menghadapi pertarungan Pilpres kali ini, ia berharap umat Islam—seperti pada dua Pilpes sebelumnya 2014, 2019, tetap mendukung Prabowo.

“Kita jangan gampang dipecah belah lagi, dijadikan kambing hitam dan korban seperti tahun 2019 dengan terus menerus diorganisasir menjadi kerumunan,” katanya.

Umat Islam, lanjutnya, harus menjadi kekuatan politik tersendiri yang memberikan arah bagi politik nasional. Agenda umat Islam adalah memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada 14 Februari 2024. “Dan seluruh agenda umat Islam itu diperjuangkan Pak Prabowo,” tegasnya.

Anis Matta menegaskan, Partai Gelora adalah wakil umat Islam di Koalisi Indonesia Maju. Partai Gelora menjamin seluruh kepentingan umat Islam diperjuangkan Prabowo.

“Pak Prabowo menginginkan Indonesia yang merupakan negara dengan jumlah mayoritas muslim terbesar di dunia ini bisa menjadi negara superpower, yang bisa mewakili 2 miliar umat muslim di seluruh dunia,” katanya.***

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini