Beranda Berita Terkini Ahok Paparkan Program Makan Gratis, Ini Penjelasannya

Ahok Paparkan Program Makan Gratis, Ini Penjelasannya

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)/foto: Instagram basukibtp

FTNews, Jakarta— Mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berterima kasih kepada masyarakat yang mengharapkannya maju kembali dalam Pemilihan Gubernur Jakarta. Namun partainya PDI Perjuangan saat ini tidak bisa mengusung sendiri kadernya karena kursi di DPRD Jakarta tidak mencukupi.

“Saya sih berterma kasih aja orang mengharapkan saya bisa jadi gubernur lagi. Tapi kan sekali lagi,  partai saya kursinya tidak cukup. Partai saya kurang 6 kursi lagi,” ucap Ahok kepada wartawan di acara Ask Ahok Anything di Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2024).

“Dan untuk kerja sama, mungkin atau tidak mungkin, itu urusan DPP (PDIP) ya. Kedua, DPP, mereka memasang saya atau tidak, Karena kemarin pembicaraanya mereka lebih suka saya itu membantu semua kepala daerah PDI Perjuangan yang akan maju Pilkada untuk mengusulkan program-program, cari solusi,” papar Ahok.

Karena, lanjutnya, tahun depan ekonomi kita bisa tambah susah. Bisa krisis keuangan, krisis energi, krisis pangan. “Lalu bagaimana rakyat itu bisa punya makanan? Nah itu saya tawarkan, cari, PDIP punya kepala daerah saya bilang kalau sampai rakyat susah makan, Anda harus buat di Balaikota makan gratis,” paparnya.

“Tapi bukan berarti banyak menu makanan. Tapi khusus nasi goreng saja. Misalnya, sisa sisa restoran bisa kita kumpulkan. Kalau orang kaya, di depan ditulis ‘Khusus untuk yang tidak punya makanan di rumah’. Kira kira kayak gitu. Sehingga orang itu tidak kelaparan,” jelas mantan Komut Pertamina ini.

Lalu, lanjutnya, jika ditanya, siapa yang akan memasaknya?

“Kalau ditanya siapa yang masak? Bisa gunakan anak-anak SMK. Anak-anak SMK dilatih bisnis. Anda bagaimana membuat sebuah kantin, lalu belinya pakai 1 rupiah gunakan kartu ATM,” kata Ahok lebih jauh.

“Dengan cara seperti itu, kita dapat data, terus, anak-anak SMK bisa belajar bisnis,” terang Ahok seraya menambahkan, contoh-contoh usulan itu dia sampaikan kepada beberapa calon kepala daerah. ***

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini