FTNews, Jakarta — Lembaga Survei Jakarta (LSJ) dalam hasil surveinya teranyar menyebut elektabilitas Ridwan Kamil sebagai calon gubernur (cagub) DKI Jakarta paling tinggi.
Kang Emil, sapaan karib mantan Gubernur Jawa Barat itu popularitas mengungguli nama-nama lain termasuk Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama, dan Sandiaga Uno.
“Hasil survei tersebut menunjukkan Kang Emil kandidat terkuat Gubernur DKI Jakarta. Kang Emil berpotensi besar untuk ikut bertarung dalam pilkada serentak tahun ini,” jelas Direktur Riset LSJ Fetra Ardianto, di Jakarta, Sabtu (20/1/2024).
Dari survei yang mereka lakukan pada 8-15 Januari 2024, terhadap 880 warga DKI yang sudah memiliki hak suara, elektabilitas Kang Emil berada di posisi teratas. Mantan Gubernur Jawa Barat dan mantan wali kota Bandung itu mengalahkan nama-nama besar lain seperti Tri Rismaharini.
Fetra mengatakan, saat LSJ mengajukan pertanyaan kepada responden, siapa yang akan dipilih jika pilgub DKI dilaksanakan saat ini, ternyata justru nama Ridwan Kamil yang memimpin dengan 23,4 persen.
Dia menyebut posisi elektabilitas dibawah Kang Emil berturut-turut adalah Tri Rismaharini 19,2 persen; Anies Rasyid Baswedan dengan 18,4 persen; Basuki Tjahaja Purnama 8,7 persen; Heru Budi Hartono 5,5 persen.
Selain itu, Kaesang Pangarep dengan elektabilitas 3,9 persen; Sandiaga Salahuddin Uno dengan elektabilitas 3,5 persen; dan Ahmad Sahroni dengan elektabilitas 3,2 persen.
“Kang Emil tidak hanya menjadi nomor satu elektabilitas sebagai calon Gubernur DKI, tapi juga menjadi figur yang paling diterima oleh pemilih di Jakarta. Hasil survei tingkat akseptabilitas Kang Emil sebagai calon gubernur DKI mencapai angka 80,7 persen.
Fetra menegaskan, survei LSJ, tidak ada nama lain yang tingkat akseptabilitasnya melebihi angka tersebut. Bahkan tingkat akseptabilitas terhadap Anies Baswedan sebagai mantan gubernur DKI tidak setinggi itu.
”Akseptabilitas Anies Baswedan mulai kurang diterima oleh masyarakat DKI dan hanya berada di posisi ketiga dibawah RK dan Kaesang Pangarep. Bahkan hanya unggul tipis atas Tri Rismaharini dan Sandiaga Uno,” ungkap Fetra.***
